Sebagian orang merasa cemas jika status paket sudah terkirim namun belum diterima. Beberapa orang mengira paketnya sampai ke rumah orang lain tapi hal ini bisa saja terjadi. Ada juga yang mengira pihak ekspedisi salah update. Hal tersebut memang sering membingungkan tetapi Anda jangan langsung panik dulu. Anda bisa menanyakan kepada anggota keluarga atau tetangga barangkali ada yang menerima paket Anda. Bisa juga langsung bertanya kepada ekspedisi yang bersangkutan. Kemungkinan yang Terjadi saat Status Paket Sudah Terkirim namun Belum Diterima Saat tracking resi, Anda mungkin menemukan statusnya sudah terkirim. Sayangnya, paket sebenarnya belum diterima. Hal ini terjadi karena beberapa hal berikut ini. 1. Cuaca Buruk Kondisi cuaca buruk yang tidak memungkinkan kurir untuk mengirim semua target kirim harian. Kurir tetap harus menyelesaikan status paket sudah diterima di sistem pada hari itu juga meskipun paket akan dikirim keesokan harinya. Perlu diketahui bahwa kurir memiliki target harian yang wajib untuk dipenuhi. Salah satu contohnya kurir Sicepat yang bekerja 26 hari dalam 1 bulan, targetnya adalah mengirim paket sebanyak 60 item per hari. Jika target tersebut tidak terpenuhi, kemungkinan kurir akan mendapatkan potongan upah atau tidak mendapatkan bonus. Saat cuaca sedang buruk seperti hujan lebat dan banjir, targetnya bisa saja tidak tercapai. Agar tidak mendapatkan potongan upah, kurir akan mencatat bahwa paket Anda sudah terkirim dan diterima. Namun pada kondisi sebenarnya di lapangan, paket akan dikirimkan keesokan harinya setelah cuaca membaik. 2. Alamat Kurang Jelas Alamat penerima kurang jelas dan nomor telepon penerima tidak bisa dihubungi oleh kurir. Dikarenakan paket harus dikirim pada hari itu juga, maka solusinya kurir akan melaporkan paket sudah dikirim dan baru akan mengirimkan ke penerima keesokan harinya. Kasus ini juga kurang lebih sama seperti yang dijelaskan sebelumnya. Kurir harus mencapai target pengiriman dalam satu hari. Sayangnya, alamat yang tertera di paket kurang jelas. Agar tidak merugikan kurir, maka paket diberi keterangan sudah terkirim. Jangan khawatir karena keesokan harinya kurir akan kembali mencari alamat atau menghubungi nomor telepon yang tertera di paket. 3. Overload Tahukah Anda bahwa paket yang sudah dibawa oleh kurir memiliki batas waktu maksimal pengantaran? Contohnya paket harus sudah sampai di alamat penerima 12 jam setelah barang diserahkan ke kurir. Sebagian ekspedisi mungkin saja memberikan konsekuensi untuk kurir yang melanggar batas waktu tersebut. Untuk menghindari sanksi yang mungkin diterima, kurir akan menandai paket tersebut sudah diterima di alamat terkait. Hal ini kerap terjadi saat pengiriman overload atau kurir membawa barang jauh lebih banyak dibandingkan hari biasanya. Setelah kurir menandai paket sudah terkirim atau diterima, barang akan dibawa terlebih dahulu. Selanjutnya, pengiriman barang yang sebenarnya ke alamat rumah atau kantor akan dilakukan beberapa jam kemudian. Bisa juga dilakukan di keesokan harinya jika memang kurir sudah kehabisan waktu. Pengiriman overload yang mengakibatkan estimasi pengiriman tidak sesuai. Misalnya saat momen promo marketplace pada hari belanja online nasional banyak yang menyebabkan banyak pengguna ekspedisi sedangkan ekspedisi sendiri ada kapasitasnya. 4. Salah Input Admin atau kurir ekspedisi salah melakukan penginputan paket sehingga paket berada di tempat yang tidak seharusnya. Kurir ekspedisi bekerja menggunakan aplikasi tertentu yang digunakan untuk update data paket. Jika sudah berhasil mengirimkan paket ke alamat yang dituju, kurir akan mengupdate status paket tersebut menjadi “delivered”. Jika mengalami kasus status paket terkirim tapi belum menerima barangnya, mungkin saja ini terjadi karena kesalahan kurir. Seharusnya kurir mengubah status paket lain tapi yang diubah adalah paket Anda. Hal ini kerap terjadi karena human error. Tunggu saja beberapa jam atau sampai keesokan harinya hingga kurir benar-benar mengantarkan paket Anda ke alamat. 5. Kurir Mengirimkan Paket ke Lokasi yang Salah Kemungkinan selanjutnya ketika status paket sudah terkirim tapi belum diterima adalah kurir salah lokasi. Mungkin saja kurir mengirimkan ke rumah dengan nomor lain. Hal ini mungkin saja terjadi karena faktor human error. Untuk memastikannya, sebaiknya cek pada bukti pengiriman yang biasanya dilampirkan oleh kurir. Pada aplikasi seperti Shopee atau Tokopedia, ada fitur untuk melihat bukti pengiriman yang bisa dilihat oleh pengguna. Pastikan bahwa Anda mengenali lokasi yang terdapat di dalam foto bukti pengiriman tersebut. Jika tidak mengenali lokasinya, bisa saja kurir yang salah alamat. Jadi, hubungi customer service jasa ekspedisi agar kurir mengirimkan paket ke alamat yang benar. 6. Diterima Anggota Keluarga Lain atau Teman Penyebab paket sudah terkirim tapi belum Anda terima tidak selalu karena kurir nyasar. Bisa jadi paketnya diterima oleh anggota keluarga yang lain. Ini biasa terjadi ketika kurir datang tapi Anda sedang tidak berada di rumah. Jika paket diantarkan ke alamat indekos, bisa saja paket diterima oleh teman yang lain. Untuk memastikan, lacak melalui tracking resi untuk mengetahui siapa nama penerimanya. 7. Paket Dititipkan ke Agen Ekspedisi Terdekat Penyebab terakhir mengapa status paket sudah terkirim tapi belum diterima adalah dititipkan oleh kurir ke agen ekspedisi terdekat. Hal ini biasanya dilakukan ketika tidak ada orang sama sekali di rumah. Untuk meminimalisir paket hilang, kurir memilih untuk menitipkannya di agen terdekat Cara Mengatasi Paket Yang Belum Sampai Ada beberapa solusi untuk mengatasi status paket sudah terkirim namun barang belum diterima, yakni 1. Periksa Sekitar Rumah Memeriksa lingkungan sekitar rumah seperti di depan pintu, di bawah rak sepatu yang berada di luar rumah, di dekat jendela, atau di manapun yang bisa dijadikan tempat untuk menaruh paket. Hal tersebut seringkali terjadi saat tidak ada penerima di rumah. Kurir akan menaruh barang yang dianggap sekiranya aman lalu akan mengambil foto dan mengirimkannya ke nomor telepon penerima. Sebaiknya Anda cek pesan masuk terlebih dahulu barangkali kurir sudah memberitahu Anda bahwa barang sudah dikirim. 2. Bertanya Kepada Keluarga atau Tetangga Menanyakan kepada anggota keluarga dan tetangga terdekat. Dikarenakan kurir harus cepat mengirimkan barang ke semua alamat penerima, maka kurir akan buru-buru memberikan paket kepada siapapun penerima yang berada di alamat tersebut. Terkadang paket dititipkan kepada tetangga sekitar alamat tersebut. Hal tersebut dilakukan kurir agar bisa bergerak cepat mengantarkan paket yang lainnya. Jika Anda tinggal di perumahan, tanyakan pada satpam yang sedang bertugas karena bisa jadi paket dititipkan kepada satpam. Apabila paket dialamatkan ke tempat kerja atau kantor Anda, tanyakan terlebih dulu kepada satpam atau resepsionis. Barangkali paket sudah diterima oleh satpam, resepsionis, atau rekan kerja Anda. Baca Juga Delivery Order Pengertian, Manfaat, dan Perbedaannya dengan Surat Jalan 3. Mendatangi Kantor Cabang Anda bisa mendatangi kantor cabang ekspedisi terdekat untuk menanyakan keberadaan paket Anda. Bisa juga dengan meminta nomor telepon kurir yang membawa paket Anda supaya Anda bisa menanyakannya kepada kurir yang bersangkutan. 4. Menghubungi Ekspedisi Jika tidak memungkinkan untuk mendatangi kantor ekspedisi terdekat, maka Anda bisa menghubunginya lewat telepon atau chat. Berikut daftar call center beberapa ekspedisi Nama Ekspedisi Nomor Call Center Nomor WhatsApp Email Anteraja 021 5066 3333 0811 9610 9367 [email protected] ID Express – 0882 0001 11000 [email protected] JNE 021 2927 8888 – [email protected] J&T 021 8066 1888 0811 8466 188 [email protected] Lion Parcel 021 80820072 0811 1960 0999 [email protected] Ninja Xpress 021 2926 4120 – [email protected] Paxel – 0855 7467 0318 [email protected] Pos Indonesia 1500161 – – Qrim Express 021 3111 6198 – [email protected] RPX 0 800 1 888 900 layanan bebas pulsa – [email protected] SAP Express 021 2280 6611 021 2280 6612 08111 818 006 [email protected] SiCepat Ekspres 021 5020 0050 0812 9966 6088 [email protected] Tiki 1500125 – – Jangan buru-buru panik saat status paket sudah terkirim namun belum diterima. Anda bisa menggunakan salah satu solusi yang sudah dijelaskan di atas. Jika solusi pertama belum berhasil, Anda bisa mencoba dengan berbagai solusi lainnya.
Parabola Mini Tanpa Tagihan Bulanan. • Free Channel Platinum Movies & Kids / Kartun Selama 10 Tahun (Khusus Paket 1-D). • Channel Nasional Lengkap (Khusus Paket 1-C, 1-D, & 1-E). • Khusus Paket 1-D, Bonus Channel Platinum Sports (Bein Sports Group, Fox Sports Group, Total Sport Blast Group, Super Soccer, Piala Indonesia, dll.) • Khusus Paket 1-E, Free All Channel Platinum Movies
Kantor J&T Kajen, Pekalongan KronologiPenyebabCara PenyelesaianPaket JNT, Status “Sudah Diterima” Jadi beberapa waktu lalu saya beli Gopro Hero 7 Black untuk menunjang aktivitas blogging saya. Sebagai blogger otomotif, mau gak mau saya harus punya action cam yang kualitasnya bagus, Gopro adalah pemain terdepan soal ini. Tak heran jika teman-teman Blogger, sebut saja Iwanbanaran, TMCblog, Pertamax7, Kobayogas, dan Ardiantoyugo pakai Gopro untuk aktvitas blogging mereka. Rekan Blogger di atas beli Gopro udah lama, mungkin pas lagi mahal mahalnya karena pas beli belum ada seri terbarunya. Kalau saya menuggu dulu,begitu harga udah turun dan ada dana, saya langsung beli secara online, kebetulan via Bukalapak. Nah, di sana ada banyak pilihan jasa ekspedisi yang akan mengantarkan paket sampai ke rumah. Saya memilih J&T karena memang bagus pelayananya baik kecepatannya, keramahan kurirnya maupun kondisi barang saat diterima pun selalu dalam keadaan baik. Masalah muncul begitu saya beli Gopro, dimana paket J&T sudah berganti status menjadi diterima/delivered/terkirim namun saya dan keluarga belum menerima paket tersebut. Praktis saya panik, takutnya barang nyasar ke orang. Secara harga barang bagi saya tergolong mahal hehe. Baca Juga Paket Wahana Gagal Terkirim, Ini Penyebab dan Solusinya Kronologi Pembelian secara online dengan lokasi di Jakarta pada tanggal 2 Maret 2020. Estimasi waktu pengiriman ke rumah di Pekalongan memakan 3 hari, artinya sampai di 4 Maret 2020. Namun di tanggal 4 Maret 2020 saya belum menerima barang, padahal History Pengiriman di Bukalapak menunjukan ”Diterima oleh Penerima Paket” Penyebab Berdasarkan informasi yang saya peroleh, status tracking sengaja diganti oleh kurir agar sesuai dengan waktu pengiriman atau biar tepat waktu. Mungkin ini menyangkut soal laporan ke perusahaan. Lantas kenapa begitu, rupanya ada beberapa penyebab setelah saya amati Nomor susah dihubungi,kurir biasanya akan menginformasikan sebelum melakukan pengiriman ke alamat yang bersangkutran. Tujuannya untuk memastikan yang menerima paket ada di rumah dan biasanya juga untuk menanyakan detail alamat. Cuaca,kebetulan waktu itu di daerah saya lagi musim hujan. Kalau udah abis Dzuhur aja biasanya hujan. Nah karena itulah terkadang taget pengiriman yang dilakukan oleh kurir jadi kurang maksimal. Pengiriman membludak, ini seperti poin ketiga, bedanya soal kuota pengiriman yang membludak misalnya saat HarbolNas sehingga membuat waktu pengiriman menjadi tidak sesuai. Ada yang mau nambahi berdasarkan pengamatan atau pengalaman? monggo ditulis di kolom komentar. Cara Penyelesaian Meskipun paket belum diterima tapi status sudah delivered, paket tetap aman karena masih disimpan di kantor J&T terdekat dari rumah kita dan besoknya baru dikirim. Nah buat teman-teman yang sudah tidak sabar barang dikirim ke rumah, saran saya langsung datangi ke kantor J&T terdekat biasanya diinfokan di history lewat tracking dari kode resi yang kita masukan di situs Paket saya yang berisi Gopro Hero 7 Black Sesampainya di kantor J&T, tanya ke karyawan. ”Mbak atau Mas, saya mau ngambil barang ini atas nama ini sambil ditunjukan nomor resi yang ada di HP” Nanti karyawan di kantor J&T tersebut akan mengecek dan mengambil paket kita. Pada saat seperti ini, kita harus mengecek nama dan alamat pada paket pengiriman dan pastikan sudah sesuai, artinya memang itu paket kita. Oia ada yang menarik, pada saat saya ke sana, rupanya barang saya hendak dikirimkan oleh kurir. Ini saya ketahui dari karyawan J&T begitu dia menanyakan barang saya. Sekedar informasi,mengenai hal ini saya sudah 3 kali lho, bedanya yang 2 kali itu masih dalam proses pengiriman dan status belum delivered, namun karena saya gak sabar jadi saya jemput ke kantor begitu di history berganti status Delivered to Destination kantor/gudang J&T terdekat. Dan yang ketiga ini yang sukses bikin saya panik, status udah delivered dan melebihi batas waktu pengiriman tapi sebenarnya barang belum diterima. Paket JNT, Status “Sudah Diterima” Tanggal 4 barang sudah terkirim dan diterima oleh Iwenk bukan oleh saya, ini yang membuat saya panik. Buat J&T, kali aja dibaca orang J&T mohon untuk memberikan informasi ke pelanggan bilamana tidak sanggup mengirimakan barang diwaktu yang telah ditentukan prefer sesuai waktu, jangan kemudian mengubah history yang membuat pelanggan seperti saya ini panik. Buat teman2 yang membaca artikel ini jangan panik ya, cukup saya saja😓. Pertanyaannya, apakah saya masih tetap menggunakan jasa pengiriman J&T? masih. Kali ini saya memakluminya, semoga J&T dapat berbenah seperti yang saya harapkan di atas. Mas Muslim » IG bmspeed7
.